- Beri pengetahuan Se.ks memadai kepada anak. Misal, mengenal bagian-bagian tubuhnya yang tidak boleh disentuh secara intim.
- Seringlah mengobrol dengan anak tentang topik cara menjaga keselamatan diri sendiri. Coba lakukan dengan permainan: "Bagaimana kalau...". Contoh: "Bagaimana kalau kamu tertinggal di mall yang ramai?" Bagaimanna jika ada orang asing menegurmu?" dan seterusnya.
- Ajari anak untk berbicara pada Anda, jika ada orang yang dikenal atau tidak dikenal yang menyentuhnya dengan cara tak pantas.
- Temani anak bila ke toilet di mall. Bila menunggu di luar, tak perlu sesekali bertanya, "Apakah kamu`sudah selesai?".
- Minta anak untuk tidak menerima permen atau hadiah dari orang yang tidak dikenal.
- Ajarkan anak, jangan pernah mau mengantarkan orang yang mencari alamat, cukup memberi petunjuk.
- Mintalah kepada anak untuk selalu memberi tahu orang tua, walaupun mengalami kejadian buruk karena melanggar aturan orang tua. Seorang anak yang dilarang, biasanya takut berterus terang bila terjadi hal-hal yang sudah dilarang orang tuanya.
- Ajarkan untuk berteriak, kabur, atau melawan, bila merasa dirugikan atau dilecehkan orang lain, termasuk bila pelakunya terhitung masih kerabat atau gurunya. Data dari kidscape.org.uk mengatakan bahwa 60% pedofil dikenal oleh korbannya, dan 34% adalah orang asing.
Archives
0
8 Cara Melindungi Anak dari Kejahatan Pedofilia
Beberapa informasi mengatakan bahwa kejahatan pedofilia sudah banyak terjadi di negara Asia termasuk Indonesia dan sangat meresahkan. Untuk itulah, sebagai orang tua kita harus dapat mengantisipasi dengan melakukan beberapa cara sbb:
0
Kenali Macam2 Lupa yang Anda Alami
Para ahli mengatakan bahwa penyakit lupa bukanlah bawaan lahir atau genetis. Ia dipengaruhi oleh beberapa kondisi, seperti gaya hidup, stres, penyakit, dan makanan-makanan yang memacu perubahan pembuluh darah otak di pusat pengingatan. Sejumlah penyakit dan gangguan kesehatan juga bsa menjadi biang keladi hilangnya memori. Contoh, penyakit vaskuler (pembuluh darah otak), stroke, terutama bila mengenai pembuluh darah, dan insfeksi otak.
Ahli kesehatan mengatakan bahwa terlalu banyak mengonsumsi makanan berlemak dan minyak bisa memicu terjadinya penebalan pembuluh darah yang mengakibatkan peredaran darah keseluruh tubuh melambat. Akhirnya, otak kita kekurangan persediaan darah, sehingga tidak dapat bekerja secara optimal.
Ada tiga tingkatan lupa yang dapat dialami orang:
1. Lupa Ringan
Hal ini terjadi saaat Anda mengalami gangguan atau kehilangan atensi, sehingga informasi tidak dapat dipersepsi. Atensi adalah kebiasaan memperhatikn barang sekecil apa pun, seperti menaruh pulpen, meletakkan kacamata, atau kunci rumah. Atensi bisa dilatih dengan cara ketika mengambil kunci rumah, ingat-ingat dimana Anda mengambilnya, kunci apa yang Anda ambil, seperti apa bentuknya, dan di tempat mana biasa Anda meletakkan kunci itu. Latihan yang terus-menerus akan meningkatkan konsentrasi. Karena konsentrasi inilah akan membuat Anda fokus dan memudahkan memanggil kembali ingatan tersebut akan sesuatu.
2. Lupa Medium/Sedang
Terjadi bila "storage" alias gudang penyimpanan dalam otak tidak bisa menyimpan dengan baik sehingga terjadi "short term memory loss", yaitu hilangnya memory jangka pendek. Misal, Anda lupa tadi makan dengan lauk apa, atau ingin melakukan sesuatu tapi tiba-tiba lupa. Atau, Anda mulai lupa pada hal-hal yang baru saja terjadi dan suka mengulang ingatan yang lama.
3. Lupa Berat
Terjadi bila gudang penyimpanan memori dalam otak rusak, sehingga tidak bia menyimpan memory lagi. Kondisi ini disebut pikun, dan banyak terjadi pada manula. Biasanya mereka cenderung ingat dengan cerita masa lalu, sebab memori otak lama tersimpan dalam otak bagian bawah (ketika otak masih normal), sedang yang baru mengalami penurunan.
Selain macam penyakit lupa di atas, ada juga yang perlu kita kenali seperti:
a). Demensia, yaitu penyakit lupa yang disebabkan oleh gangguan di pembuluh darah (demensia vascular) atau proses penuaan (Alzheimer).
b). Amnesia yaitu lupa sejenak yang diakibatkan oleh trauma di bagian kepala. Ada dua jenis amnesia, yaitu amnesia retrograde (terjadi sebelum trauma) dan amnesia anterograde (terjadi setelah trauma). Pada amnesia retrograde penderita dapat mengingat kejadian sebelumnya, sedangkan pada penderita amnesia anterograde sama sekali tidak bisa mengingat kejadian sebelumnya.
Baca Juga: 3 Cara Sederhana Melatih Otak Agar Tidak Lupa (Klik Disini)
Ahli kesehatan mengatakan bahwa terlalu banyak mengonsumsi makanan berlemak dan minyak bisa memicu terjadinya penebalan pembuluh darah yang mengakibatkan peredaran darah keseluruh tubuh melambat. Akhirnya, otak kita kekurangan persediaan darah, sehingga tidak dapat bekerja secara optimal.
Ada tiga tingkatan lupa yang dapat dialami orang:
1. Lupa Ringan
Hal ini terjadi saaat Anda mengalami gangguan atau kehilangan atensi, sehingga informasi tidak dapat dipersepsi. Atensi adalah kebiasaan memperhatikn barang sekecil apa pun, seperti menaruh pulpen, meletakkan kacamata, atau kunci rumah. Atensi bisa dilatih dengan cara ketika mengambil kunci rumah, ingat-ingat dimana Anda mengambilnya, kunci apa yang Anda ambil, seperti apa bentuknya, dan di tempat mana biasa Anda meletakkan kunci itu. Latihan yang terus-menerus akan meningkatkan konsentrasi. Karena konsentrasi inilah akan membuat Anda fokus dan memudahkan memanggil kembali ingatan tersebut akan sesuatu.
2. Lupa Medium/Sedang
Terjadi bila "storage" alias gudang penyimpanan dalam otak tidak bisa menyimpan dengan baik sehingga terjadi "short term memory loss", yaitu hilangnya memory jangka pendek. Misal, Anda lupa tadi makan dengan lauk apa, atau ingin melakukan sesuatu tapi tiba-tiba lupa. Atau, Anda mulai lupa pada hal-hal yang baru saja terjadi dan suka mengulang ingatan yang lama.
3. Lupa Berat
Terjadi bila gudang penyimpanan memori dalam otak rusak, sehingga tidak bia menyimpan memory lagi. Kondisi ini disebut pikun, dan banyak terjadi pada manula. Biasanya mereka cenderung ingat dengan cerita masa lalu, sebab memori otak lama tersimpan dalam otak bagian bawah (ketika otak masih normal), sedang yang baru mengalami penurunan.
Selain macam penyakit lupa di atas, ada juga yang perlu kita kenali seperti:
a). Demensia, yaitu penyakit lupa yang disebabkan oleh gangguan di pembuluh darah (demensia vascular) atau proses penuaan (Alzheimer).
b). Amnesia yaitu lupa sejenak yang diakibatkan oleh trauma di bagian kepala. Ada dua jenis amnesia, yaitu amnesia retrograde (terjadi sebelum trauma) dan amnesia anterograde (terjadi setelah trauma). Pada amnesia retrograde penderita dapat mengingat kejadian sebelumnya, sedangkan pada penderita amnesia anterograde sama sekali tidak bisa mengingat kejadian sebelumnya.
0
Sikap Wanita Ketika Pria Ingin Menyendiri
Sikap Wanita Ketika Pria Ingin Menyendiri ~ Halo Wanita. Ada saat-saat tertentu pria tak suka diganggu, dan kerang kali pihak wanita tak mengtahui soal tersebut. Jika kita menemui kejadian hal tersebut, lalu bagaimana wanita bersikap? Ikutilah 5 Sikap Wanita Ketika Pria Ingin Menyendiri....
- Ada baiknya para wanita merenungkann kata-kata Kahlil Gibran yang berkata: "Biarkanlah ada ruang di antara kebersamaanmu".
- Beri dia kepercayaan, maka dia akan membalasnya dengan rasa terima kasih dan seluruh cintanya.
- Pahami, bahwa "kehidupan gua"-nya itu adalah salah satu bentuk atau proses ketika seseorang pria sedang tumbuh.
- Turut serta menikmati aura positif dan kebahagiaannya, ketika dia kembali ke dunia nyata.
- Waspada, jika dia terlalu sering pergi ke guanya. Hmmm...Anda sudah bisa menebak kemungkinannya. Iya kan?.
Langganan:
Postingan (Atom)